7 Jenis Bumbu dan Penyedap Rasa Yang Berbahaya Bagi Golongan Darah B

Bumbu-bumbuan bagian darih rempah-rempah yang digunakan sebagai penyedap rasa untuk meningkatkan cita rasa makanan, bumbu-bumbuan terdiri dari dua jenis, yaitu yang alami dan yang buatan. Sedangkan penyedap rasa merupakan jenis tambahan makanan yang digunakan pada masakan agar menjadi lebih lezat. Pada tubuh orang-orang yang bergolongan darah B ternyata mempunyai respons yang berbeda terhadap bumbu-bumbuan, bergantung kepada lektin yang ada pada bumbu-bumbuan tersebut. Apabila lektin tersebut bersifat racun atau dapat menggumpalkan sel-sel darah merah, sebaiknya bumbu-bumbu tersebut dihindari penggunaannya karena dapat mengganngu kesehatan tubuh. Berikut 7 Jenis Bumbu dan Penyedap Rasa Yang Berbahaya Bagi Golongan Darah B :

• Gula Jawawud

Gula jawawud merupakan gula yang terbuat dari rebusan jagung yang diserut kemudian ditambahkan parutan kelapa dan gula pasir. karena gula jawarut berbahan dasar jagung, lektinnya bersifat kontrapositif dengan sel-sel darah merah sehingga dapat mengganggu produksi insuli dan mengganggu kesehatan saluran pencernaan orang-orang yang bergolongan darah B.

• Kayu Manis

Kayu manis berasal dari kulit kayu manis yang dikerat kemudian dikeringkan, pada kulit kayu manis terkandung minyak eter, damar kanji dan tanin. Kayu manis dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan bau mulut dan penambahan aroma pada masakan sehingga meningkatkan cita rasa dan selera masakan. Selain sebagai penyedap rasa dan penambah aroma, kayu manis dapat digunakan untuk mengobati sakit flu, menambah nafsu makan, mencegah batu empedu dan menetralkan racun karena gigitan ular.

Kayu manis mengandung lektin yang dapat menggumpalkan sel-sel darah merah orang-orang yang bergolongan darah B. Oleh karena itu , sebaiknya orang yang bergolongan darah B menghindari penggunaan kayu manis dalam bumbu-bumbuan masakan. Hal ini perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan darah dan saluran pencernaan.

• Pati Jagung (Tepung Maizena)

Pati jagung terbuat dari jagung dan merupakan sumber karbohidrat yang digunakan sebagai bahan dasar pembuatan kue, roti, biskuit, makanan bayi, maupun campuran bumbu masakan. Karena berbahan dasar jagung, orang -orang yang bergolongan darah B dianjurkan untuk menghindari penggunaan pati jagung karena lektinya dapat mengganngu produksi insulin dan saluran pencernaan mereka.

• Sirup jagung 

Sirup merupakan sirup yang berbahan dasar jagung dan banyak digunakan untuk membuat kue, kerupuk dan eskrim. sirup jagung sangat tinggi dengan fruktosa (gula buah), yaitu sejenis buah yang berasal dari buah-buahan. Karena berbahan dasar jagung, orang-orang yang bergolongan darah B dianjurkan untuk menghindari penggunaan pati jagung karena lektinnya dapat mengganggu produksi insulin dan saluran pencernaan mereka.

• Acar (Asinan)

Acar merupakan salah satu cara mengawetkan makanan dengan menggunakan cuka atu air garam, biasanya ditambah dengan bawang atau cabai rawit. Bahan utama yang biasanya dijadikan acar adalah timun, bawang dan tomat bahan makanan yang mengandung tomat sebaiknya dihindari oleh orang-orang yang bergolongan darah B sebab dapat menimbulkan penyakit autoimun, kandungan cuka dapat mengiritasi lambung.

• Saus Salad (Mayones)

Mayonase merupakan bahan pangan yang umum dikonsumsi bersama salad, piza, atau burger. Mayonase terbuat dari minyak nabati, cuka, gula, garam, paprika, kuning telur dan MSG karena terbuat dari bahan-bahan tersebut. mayonase mengandung:

1. Karbohidrat               6. Sodium

2. Lemak                       7. Potasium

3. Protein                       8. Selenium

4. Zat besi                      9. Vitamin E

5. Kalsium                   10. Vitamin K

Ada yang perlu diwaspadai, mayones mengandung kolesterol yang cukup tinggi. oleh karena itu, orang-orang yang bergolongan darah B sebaiknya menghindari mayones karena selain dapat megiritasi lambung juga dapat menimbulkan resiko kegemukan, jantung dan stroke.

• Saus Tomat

Saus tomat adalah produk pangan yang terbuat dari buah tomat yang dimasak kemudian dihancurkan sedemikian rupa dan diberi tambahan seperti gula, garam, cuka, bawang bombay, cengkeh, kayu manis dan jagung. Saus tomat umumnya bewarna merah dan bahan diberi pengawet, saus tomat mengandung gizi seperti:

1. Protein                                6. Zat besi

2. Lemak                                7. Vitamin A

3. Karbohidrat                        8. Vitamin B

4. Kalsium                              9. Vitamin C

5. Fosfor                               10.  Air

Apapun merk dan jenis saus tomat, bagi orang-orang yang bergolongan darah B tetap harus dihindari karena tomat dapat menyebabkan penyakit autoimun. Selain itu, kandungan cukanya dapat mengiritasi lambung dan mengganngu produksi insulin serta saluran pencernaan.