Manfaat Jamblang Mengobati Penyakit Diabetes Dan Meredakan Batuk

Buah jambu mengandung minyak atsiri, fenol, alkaloid, asam organik, triterpenoid, resin yang berwarna merah tua mengandung asam malaikat dan tanin. Biji Jambu mengandung Fatty oil (3 sampai 5%) kediri dari oleic acid, myristic acid, palmitic acid, licoleic acid download valid acid, serta vernolic acid. Juga mengandung tanin termasuk corilagin 3,3 Di-O- metil ellagic acid, dan galloyl glucose.

Daging buah jamblang rasanya asam, manis, bersifat sejuk, astringent kuat, dan aromatik. Khasiat mengemas organ paru, meredakan batuk, peluruh kencing, meluruhkan kentut, memperbaiki gangguan pencernaan, merangsang keluarnya air liur, dan menurunkan kadar glukosa darah. Lambang digunakan untuk membantu pengobatan kencing manis, batuk kronis, sesak nafas, batuk kejang, batuk pada TB paru yang disertai nyeri dada, nyeri lambung dan diare.

Biji berhasiat sebagai anti radang, diuretik daun penurun kadar glukosa darah. Oleh karenanya, biji zaman digunakan untuk pengobatan kencing manis, diare, disentri, gangguan pencernaan seperti kembung, nyeri lambung, kram perut, keracunan strychnine (penawar racun tidak spesifik) dan pembesaran limpa.

Bagian tanaman yang dapat digunakan sebagai obat adalah kulit kayu, daging buah dan bijinya. Daging buah segar dan kering sama-sama bisa digunakan. Memakan daging buah akan menyebabkan rongga mulut dan Lidah berwarna ungu.

Catatan Penting

• Hasil penelitan menunjukkan bahwa biji, dau, dan kulit kayu jamblang mempunyai khasiat menurunkan kadar glukosa darah pada penderita diabetes melitus 2.
• penelitian india mendapatkan hasil potensial, buah jamblang sebagi obat kontrasepsi bagi pria.
• pada percobaan yang dilakukan ke hewan, buah jamblang dapat mencegah timbulnya katarak akibat komplikasi penyakit kencing manis.
• jamblang juga menurunkan kadar resiko timbulnya atherosklerosis sampai 60-90% pada penderita diabetes . Hal ini terjadi karena kandungan oleanolic acid pada buah jamblang dapat menekan peran radikal bebas dalam pembentukan plak/ateroma.
• jamblang dan spesies lainnya yang dimasak mengandung senyawa yang mengaktifkan enzim glutathione S-transferase dihati. enzim ini mempunyai khasiat detoksifikasi. pada percobaan binatang, peningkatan produksi enzim  glutathione
  S-transferase akan menurunkan kejadian kanker lambung sampai mendekati 80%.
• Praktisi ayurvedic melaporkan bahwa daging buang jamblang dapat menurunkan kadar gula darah dalam waktu 30 menit. sementara biji jamblang menurunkan kadar gula dalam 24 jam, hasil maksimum pencapaian efek hipoglikemik dari jamblang memerlukan hari pengobatan.