Tanaman Beluntas Memiliki Khasiat Serta Manfaat Bagi Kesehatan

Tanaman beluntas memiliki ciri-ciri yang khas sehingga mudah untuk dikenali, daun bertangkai pendek, letak berseling, hellion dauntless sungsang, ujung bulat lancip, tepi bergerigi berkelenjar panjang 2,5 - 9 cm, mempunyai lebar 1 sampai 5,5 cm. Warnanya hijau terang, bila diremas harum. Bunga majemuk bentuk Malai rata, keluar dari ketiak daun dan ujung tangkai, cabang-cabang berbunga banyak sekali, bunga berbentuk bonggol bergagang atau duduk, warnanya putih kekuning-kuningan sampai Ungu. Buah longkah agak berbentuk gangsing, kecil, keras coklat dengan sudut-sudut putih, lokos, biji kecil, coklat keputih-putihan.

1. Khasiat dari tanaman beluntas
Tumbuhan yang satu ini memiliki sifat terutama daun dan akarnya. Bagian-bagian tanaman yang dipastikan memiliki khasiat adalah sebagai berikut.
a. Daun beluntas berbau khas aromatis dan rasanya Getir. Rahasia untuk meningkatkan nafsu makan, membantu pencernaan, peluruh keringat, pereda demam dan penyegar.
b. Akar beluntas berhasiat sebagai peluruh keringat dan penyejuk.

2. Kandungan tanaman beluntas
Sifat khasiat yang terdapat pada akar serta daun beluntas sangat berkaitan dengan kandungan kimia di dalamnya. Daun beluntas mengandung alkaloid, flavonoida, tanin, minyak atsiri, asam klorogenik, natrium, aluminium, kalsium, magnesium dan fosfor. Sedangkan akarnya mengandung flavonoid dan tanin.

3. Pemanfaatan tanaman beluntas
Dengan kandungan kimia yang terdapat pada tanaman beluntas tersebut tadi menyebabkan, tanaman ini bisa digunakan untuk keperluan kesehatan. Beluntas dapat digunakan dalam mengatasi:

• Menghilangkan bau badan, bau mulut 
• Kurang nafsu makan 
• Gangguan pencernaan pada anak 
• TBC kelenjar 
• Nyeri pada rematik, nyeri tulang, sakit pinggang 
• Demam 
• Datang haid yang tidak teratur dan keputihan

4. Cara pemakaian tanaman beluntas

 
a. Menghilangkan bau badan, bau mulut dan kurang nafsu makan
Menghilangkan bau badan dan bau mulut atau Kurang nafsu makan bisa ditangani sekaligus cukup dengan menggunakan Daun segar beluntas secukupnya dimakan sebagai lalap mentah atau dikukus dan dimakan bersama makanan nasi.

b. Gangguan pencernaan pada anak
Beluntas segar setelah dicuci bersih lalu di pipis. Campur kan pada bubur saring atau nasi tim. Lakukan setiap waktu makan.

c. TBC kelenjar
Daun berikut tangkai beluntas segar, ekstrak gelatin dari kulit sapi dan rumput laut masing-masing 10 gr, dicuci lalu dipotong-potong seperlunya. Bahan-bahan tersebut lalu di tim sampai lunak. Makan selagi hangat lakukan setiap hari.

d. Nyeri pada rematik dan sakit pinggang 

Akar beluntas sebanyak 15 gr dicuci lalu dipotong-potong seperlunya. Tambahkan 3 gelas air, rebus sampai lunak. Makan selagi hangat lakukan setiap hari.

e. Demam dan mengeluarkan keringat
Daun beluntas segar 15 gr dicuci lalu direbus atau diseduh dengan air panas, diminum seperti teh, atau Daun beluntas segar kira 100 gr dicuci lalu dikukus sampai matang. Dimakan bersama makan nasi dua kali sama banyak, pagi dan sore.

f. Luka
Beluntas segar secukupnya dicuci lalu di pipis. Tambahkan sedikit kapur, sambil diaduk sampai rata. Ramuannya lalu dioleskan pada luka.

g. Haid yang tidak teratur
Daun beluntas segar sebanyak 2 genggam dicuci lalu ditumbuk sampai halus. Air masak 2 1/2 gelas dan garam sebesar biji asam. Saring lalu diminum. Sehari tiga kali, masing-masing 3/4 gelas.